PERANG BADAR (2 Hijriyah)
Umat Islam pada saat itu hanya berjumlah 314 orang, namun ummat islam menang karena Allah mengirimkan seribu malaikat untuk menolong ummat Islam.
PERANG UHUD (3 Hijriyah)
Jumlah umat islam pada saat itu awalnya sebanyak 1000 orang VS 3000 orang.
Namun, ada tokoh munafik Abdulah bin ubay bin salul mengatakan "kenapa harus berperang?" Maka sebanyak 300 org pulang dan tersisa 700 pasukan muslim. Saat itu ada 50 orang dibukit pemanah turun untuk mengambil harta rampasan sehingga menyebabkan ummat Islam diserang..
Diperang ini begitu banyak sahabat yg meninggal termasuk PAMAN RASULULLAH SAW - HAMZAH BIN ABDUL MUTHALIB (SINGANYA ALLAH).. Keadaannya saat itu dadanya terbelah dan jantungnya dimakan oleh wanita yang bernama hindun binti utbah... Karena hindun merasa marah kepada hamzah yg sudah membunuh ayah dan saudaranya pada saat perang badar.
PEMBEBASAN KOTA MEKKAH
Masjid lama Hudaibiyah : Tempat Rasullullah mengadakan perjanjian Hudaibiyah bersama kafir Quraisy.
Ketika itu Rasullullah dan sahabat sedang melakukan ibadah namun org2 kafir hendak menyerang Rasulullah SAW. Maka Rasulullah mengirimkan Utusan Utsman bin Affan, dan tersiar kabar utsman bin affan akan ditahan oleh mereka sehingga Rasulullah SAW dan sahabatnya mengikat janji setia dibawah pohon yg disebut dengan perjanjian BAIATU RIDWAN. Dibawah pohon ini lah mereka bersumpah setia. Terjadi perjanjian yg berisi :
1. Org2 islam tidak boleh melaksanakan ibadah pada tahun ini melainkan tahun dpn dan tidak membawa senjata apapun
2. Terjadi gencatan senjata, tidak boleh berperang selama 10 th antara umat islam dan kafir Quraisy
3. Apabila ada org2 madinah menuju ke Mekah maka org2 kafir Quraisy tidak akan mengembalikan ke madinah, namun sebaliknya
Namun, kafir Quraisy melanggar perjanjian.. bani bakar sekutu kafir Quraisy menyerang bani quza'ah sekutu pasukan islam.. maka Rasulullah menuju kota mekkah, untuk membebaskan kota mekkah (inilah Hudaibiyah) perjanjian pembuka pintu ummat islam untuk membuka kota Mekkah
Rasulullah SAW dan 10.000 pasukan pada akhirnya menuju kota mekkah, untuk membebaskan nya... Di tengah perjalanan abu Sofyan mengatakan keislamannya
Th 10 Hijriyah Rasulullah melakukan haji wada atau haji perpisahan.. beliau berpesan "untuk senantiasa menjaga Al Qur'an dan hadits kalau tidak ingin tersesat selama-lamanya
Rangkuman kajian Ustadzah Oki Setiana Dewi
Semoga bermanfaat 😁✨
